
Metrotvnews.com, Bangkalan: Warga geger dengan penemuan mayat perempuan di Kecamatan Kota Bangkalan, Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur, Kamis 12 Maret. Seorang nelayan menemukan mayat itu saat mencari ikan di perairan Nyamuan Gresik.
Kondisi mayat itu nyaris tidak bisa dikenali. Kondisinya membusuk dan membengkak. Tak ada kartu identitas yang ditemukan.
Seorang warga, Syahroni, 32, mengatakan seorang nelayan menemukannya tadi pagi. Kemudian mereka membawa mayat itu ke pinggir daratan lalu mengikatnya agar tak hanyut.
"Mungkin sudah satu minggu ada di perairan karena sudah membengkak dan mengapung," ujar Syahroni.
Setelah itu, Polres Bangkalan mendatangi lokasi. Polisi membawa mayat ke RSUD Syamrabu Bangkalan untuk diautopsi.
Kepala Kamar Mayat RSUD Syamrabu Bangkalan, Sugianto, menduga perempuan itu tewas sekitar 5 hingga 7 hari lalu. Hasil pemeriksaan memperkirakan perempuan itu berusia 40 tahun. Tinggi badannya sekitar 160 cm.
"Tanda lain yang bisa dikenali, mayat ini menggunakan baju partai ada tulisan Kota Lamongan. Kemudian, mengenakan sarung motif batik kombinasi warna hijau dan putih. Dan memakai giwang dari emas," papar Sugianto.
Kondisi mayat itu nyaris tidak bisa dikenali. Kondisinya membusuk dan membengkak. Tak ada kartu identitas yang ditemukan.
Seorang warga, Syahroni, 32, mengatakan seorang nelayan menemukannya tadi pagi. Kemudian mereka membawa mayat itu ke pinggir daratan lalu mengikatnya agar tak hanyut.
"Mungkin sudah satu minggu ada di perairan karena sudah membengkak dan mengapung," ujar Syahroni.
Setelah itu, Polres Bangkalan mendatangi lokasi. Polisi membawa mayat ke RSUD Syamrabu Bangkalan untuk diautopsi.
Kepala Kamar Mayat RSUD Syamrabu Bangkalan, Sugianto, menduga perempuan itu tewas sekitar 5 hingga 7 hari lalu. Hasil pemeriksaan memperkirakan perempuan itu berusia 40 tahun. Tinggi badannya sekitar 160 cm.
"Tanda lain yang bisa dikenali, mayat ini menggunakan baju partai ada tulisan Kota Lamongan. Kemudian, mengenakan sarung motif batik kombinasi warna hijau dan putih. Dan memakai giwang dari emas," papar Sugianto.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar